^^ Jokowi Mantu ^^
Daftar Isi
Jokowi mantu?! Bukan berita baru keleus...!
dari mulai ada rencana pernikahan juga media massa khususnya TV sudah
berkali-kali menayangkan perhelatan akbar RI 1 itu.
Yup! Tapi di sini kita nggak bahas nikahannya Raka dan Selvi itu ya..
sudah banyak yang bahas, mau online
atau TV pasti ada beritanya. Ya iyalah, keterlaluan kalau presiden mantu tapi
nggak diliput media wong yang artis
aja sampai berhari-hari ditayangkan apalagi presiden?!. Nah, kabarnya mantu nya
presiden kali ini berbeda dengan perhelatan presiden-presiden sebelumnya,
intinya sih temanya sederhana, begitu. Semoga bukan #pencitraan saja ya
pak.. kasihan rakyat Indonesia yang semakin menderita. Kita juga nggak
perlu lah bahas yang katanya si Mbak Selvi itu baru masuk islam, ih.. malah
gosiip. Kalo pun bener baru masuk islam ya ayoklah kita do’akan sama-sama moga
jadi muslimah yang taat. Aamiin...
Namanya wong Solo, pastinya
mengusung adat Jawa di pernikahannya, yang nikah juga sama-sama orang Jawa. Kalau pengen tahu seperti apa adat pernikahan Jawa, ada tuh liputannya di sini (lihat sendiri ya, soale diriku juga nggak paham semuanya, maklum pas nikah pengennya simpel aja ga perlu pake adat macam2 yang ribet. Kalo kata (calon) suami waktu itu mending telurnya dimakan daripada ada acara injak telur. Nahloh!).
mengusung adat Jawa di pernikahannya, yang nikah juga sama-sama orang Jawa. Kalau pengen tahu seperti apa adat pernikahan Jawa, ada tuh liputannya di sini (lihat sendiri ya, soale diriku juga nggak paham semuanya, maklum pas nikah pengennya simpel aja ga perlu pake adat macam2 yang ribet. Kalo kata (calon) suami waktu itu mending telurnya dimakan daripada ada acara injak telur. Nahloh!).
Ngomong-ngomong soal nikahan, ngiras
ngirus mumpung ada moment nikahan adat Jawa (haha) jadi keingat mau cerita
nikahan juga. dua pekan yang lalu tepatnya 24 Mei 2015 juga baru datang ke
acara nikahan sepupu di Surabaya. Waktu itu penasaran apa sih bedanya adat
pernikahan Jawa Tengah dengan Jawa Timur?! Rupanya bedanya cuma pakaian adat
lengkap dengan blangkon aja. Lainnya mulai dari acara siraman sampai selesai
resepsi pernikahanya sama.
Pagi-pagi pas datang ke Gedung Barunawati komplek pelabuhan Merak
Surabaya, terlihat crew dekor dan
catering masih sibuk nyiapin ubo rampe
nya. Kita sih nonton aja sambil foto-foto dan ngikutin si krucil jalan kesana
kemari.
Seperti biasa acara dimulai dari panggih
alias ditemukannya suami-istri yang baru ijab qabul (seremoninya begitu,
sebenarnya akad nikahnya sudah sebulan sebelumnya). Acara panggih dimulai
dengan tukar menukar kembang mayang yang melambangkan laki-laki dan perempuan,
lalu istri salaman (mencium tangan suami), suami menginjak telur, lalu istri
membasuh kaki suaminya. Selanjutnya digendong ayahnya, trus naik panggung
suap-suapan.
Acara kedua ada mapag besan, alias menjemput besan dan rombongan kedua
mempelai beserta keluarga laki-laki. Trus sungkeman dengan orang tua, lalu
dilanjutkan salaman dengan para tetamu.
Kelihatannya sih simpel, tapi butuh waktu lama dan pelaaan banget
prosesinya.
Oia, nikahan sepupu itu juga nggak pake pakem adat jawa yang
benar-benar, banyak yang di skip. Hihi.
Kalau ingin tau nikahan adat jawa yang sebenarnya ya memang lebih
tepatnya melihat prosesi pernikahan keluarga keraton atau orang Solo seperti
priseden Indonesia saat ini.
Nguri-uri adat Jawa juga
perlu dilakukan oleh masyarakat Jawa sendiri (kalau saya asal tidak
bertentangan dengan islam, yang wilayah abu-abu bisa diskip-skip, hehe).
suasana gedung menjelang acara |
Prosesi pernikahan |
ngintip si "ratu' dandan, trus wefie sama artisnya. hihi |
Posting Komentar
Mohon untuk tidak menyematkan link hidup dan spamming lainnya. Jika tetap ada akan saya hapus.
Salam,